Penyanderaan Profil Tanah

 Pengertian

Profil tanah adalah penampang vertikal suatu tanah yang terdiri atas lapisan-lapisan tanah dan biasa disebut sebagai horizon 

 Dalam rangka penelitian tanah, terkadang diperlukan deskripsi atau penguatan profil tanah. Dari pengamatan sifat-sifat tanah di lapangan serta didukung oleh analisis contoh tanah di laboratorium yang diambil dari setiap horizon di dalam profil, maka dapat ditentukan jenis tanahnya

 Setiap jenis tanah dan tipe tanah memiliki ciri-ciri yang khas dipandang dari tiap horizon di dalam profil atau dari sifat-sifat fisik dan kimianya

 Profil tanah dapat memberikan informasi tentang sifat-sifat fisik, biologi, dan kimia dari tanah serta faktor-faktor yang mempengaruhi proses pembentukan tanah

 Pengamatan pada profil tanah dapat dilakukan dengan membuat lubang profil dari permukaan bumi sampai bahan induk atau dari permukaan sampai sedalam 1,5 m jika letak bahan induk lebih dari 1 meter. Dari profil tanah dapat dilihat 2 sifat penting yaitu:

-Semua profil tanah di semua tempat memiliki ciri-ciri yang asasi.

 -Masing-masing profil jenis tanah memiliki sifat khas yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan deferensiasi jenis atau penggolongan tanah

 -Pengamatan pada profil tanah dapat memberikan informasi tentang suatu karakteristik jenis tanah dengan melihat ciri-ciri tanah di lapangan

 -Beberapa sifat tanah yang dapat diamati pada profil tanah antara lain tekstur, struktur, konsistensi, warna tanah, bahan organik, aktivitas fauna, perakaran yang terdapat dalam tanah, dan sebagainya pada suatu wilayah

Tujuan 

bertujuan untuk mengamati lapisan tanah dan menganalisis sifat fisik, biologi, dan kimia tanah. Pengamatan juga dapat digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses pembentukan tanah. Pengamatan praktis profil tanah biasanya dilakukan dengan menggali lubang dan mengamati lapisan tanah.

alat yang digunakan dalam praktikum penyanderaan profil tanah antara lain:

Meteran

Buku Munsell Bagan Warna Tanah

Pemotong

Cangkul

Pisau lapang

Lembar pengamatan

Alat tulis

kantong plastik

Label

Namun perlu diingat bahwa alat yang digunakan dalam praktikum profil tanah dapat bervariasi tergantung pada tujuan dan metode praktikum yang dilakukan.


Waktu  

pelaksanaan  praktikum  Pengambilan  Sampel  Tanah  di  Lapangan dilakukan pada hari Jum’at tanggal 20 September 2023 pukul 11.00—13.00 bertempat di salah satu lahan di politeknik negeri jember


langkah-langkah untuk melakukan analisis profil tanah dapat mencakup hal-hal berikut:

1.Identifikasi lokasi untuk analisis profil tanah.

2.Gali lubang tanah untuk memperlihatkan profil tanah.

3.Amati sifat fisik tanah seperti warna, tekstur, struktur, dan porositas.

4.Mengukur sifat kimia tanah, seperti pH, kandungan unsur hara, dan bahan organik.

Catat pengamatan dan pengukurannya.

5.Analisis data untuk mengetahui karakteristik profil tanah.

Dalam praktikum kali ini di peroleh hasil sebagai berikut: 

1.Dengan kedalaman 0-40 cm (TOP SOIL A) warna tanah 5YR/6/1 

Dengan kondisi tanah tersebut memiliki akar yaitu akar serabut.

2.Dengan kedalaman 40-55 cm (ELUVIAL E) warna tanah 5 YR/2/3 

Dengan kondisi tanah tersebut memiliki akar yaitu

 akar serabut.

3.Dengan kedalaman 55-65 cm (SUB SOIL B) warna tanah 5YR/3/2 

Dengan kondisi tanah memiliki akar serabut.

Pada sub soil ini penyebab kemunculan warna ada faktor lain yaitu terkena air sehingga basah dan warna tanah berbeda dari sebelumnya.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

Penyanderaan profil tanah lokasi lapang malang

Pengukuran PH tanah (dengan metode pengukuran menggunakan kertas lakmus)

Pengambilan Sampel Tanah Terganggu (Distrubed Soil Sampling)